(6/2), Hari ini pada  pukul 15.00 – 17.30,  Laksamana TNI (Purn) Dr. Marsetio, selaku Ketua Komite Kebijakan Publik Kemenhub, juga sebagai utusan khusus (special envoy) Republik Indonesia untuk IMO, memberikan kuliah umum mengenai peran STIP dalam mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia kepada 724 taruna-taruni STIP. Bertempat di auditorium STIP, taruna-taruni semester 3 dan 7 mendapatkan penjelasan mengenai isu-isu poros maritim.

Dalam kesempatan ini Laksamana TNI (Purn) Dr. Marsetio memberikan pemahaman mengenai poros maritim dunia, agar taruna paham betul peran STIP di dalamnya. “Kesadaran akan pendidikan berstandar dunia, dengan lulusan yg siap pakai dan mengerti hukum-hukum yg berlaku di bidang maritim sangat penting bagi setiap calon pelaut muda ini,” ujarnya.

Mengenai ini Ketua STIP, Capt. Marihot Simanjuntak, MM, menambahkan bahwa  kuliah umum seperti ini dilaksanakan setiap bulan dengan menghadirkan praktisi-praktisi di bidang maritim. “Kita juga akan menghadirkan pejabat-pejabat dari Kementerian Perhubungan, seperti Ka BPSDM, Dirjen Hubla, dan Sekjen Kemenhub.Tujuannya adalah untuk memberikan wawasan yg lebih luas tentang dunia maritim kepada taruna-taruni STIP, juga memberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan tokoh atau praktisi kemaritiman di Indonesia.
“Kali ini kami merasa terhormat berhasil mengundang Laksamana TNI (Purn) Dr. Marsetio, selaku utusan khusus Indonesia di IMO. Kami yakin taruna-taruni STIP akan mendapatkan manfaat sebesar-besarnya,”  tutup Capt. Marihot Simanjuntak, MM.