Related posts
Pengumuman Test TOEFL Bagi Taruna Tingkat I Angkatan 64
Rabu, 03 November 2021 09:44STIP Selengarakan DPM BST, AFF, dan SAT Untuk 200 Taruna/i SMK 2 Negeri Ketapang
Senin, 02 Maret 2020 14:34STIP Jakarta dan Pemda Kota Dumai Tandatangani Nota Kesepahaman Bersama
Selasa, 12 November 2019 09:38Pengumuman Hasil Seleksi Penerimaan Peserta Didik Program RPL Diploma IV Tipe A1 Dan A2 TA 2021/2022
Senin, 08 Maret 2021 13:52Ketua STIP lakukan Cek Kesiapan Sarana Jelang kembalinya Taruna ke dalam Kampus STIP
Senin, 29 Juni 2020 15:42Kunjungan Kerja Menteri Perhubungan Di Sekolah BPSDM Perhubungan
Minggu, 07 Januari 2018 08:53
(07/01), Pelaut dari Indonesia termasuk dalam 2 negara yang paling diminati, bersama dengan pelaut Filipina. Harapannya agar taruna pelaut kita tidak kalah dengan pelaut dari negara Filipina. Demikian disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam kunjungan ke Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta. Menhub berharap agar kemampuan ditingkatkan dan mungkin bahasa pengantar mulai secepatnya ke depan adalah bahasa Inggris agar mereka (taruna) terbiasa membuat paper dalam bahasa Inggris.
“Saya sengaja datang ke STIP, kita punya sekolah bidang Perhubungan yang banyak sekali dan di tengah Indonesia sedang meningkatkan daya saing, kami berpikir tidak mungkin daya saing itu bisa terjadi tanpa meningkatkan sumber daya manusia,” ujar Menhub, Ir. Budi Karya Sumadi. Secara makro kita mendapatkan apresiasi yang bagus tapi kalau sektor pendukung tidak dikerjakan dengan baik, hal itu tidak akan tercapai.
“Oleh karenanya tadi dalam diskusi, kami identifikasi berkaitan dengan mereka yang sudah lulus dan mereka yang belum lulus dan bagi yang sudah lulus ada beberapa yang belum berkesempatan bekerja, maka kami akan lakukan peningkatan untuk mereka dan kami akan lakukan fasilitasi agar mereka mendapat pekerjaan baik di dalam dan di luar negeri,” jelas Menhub.
Menhub menjelaskan bahwa dari situ kita melihat bahwasanya ada semacam keharusan melakukan improvement, perbaikan baik secara kualitas kepada sekolah maupun bagaimana kita mengkomunikasikan lulusan STIP dan sekolah di BPSDM Perhubungan ini bisa bersaing dan bisa diserap di dunia Internasional.
“Kita tahu bahwasanya memang industri secara Internasional memang tidak terlalu menggembirakan, harapannya kalau kita memiliki lulusan yang punya kompetensi saya yakin kita juga bisa mengandalkan mereka sebagai insan yang bisa mendapatkan tanggung jawab yang lebih,” pungkas Menhub.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Dr. Ir. Djoko Sasono, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Capt. Sahattua P. Simatupang,MM. MH, Sekretaris Badan PSDM Perhubungan, Kepala Pusat PSDM Perhubungan darat, laut, udara dan aparatur serta kepala UPT di bawah naungan PSDM Perhubungan.
Stay connected